oleh Putri Arinda Y. A
begitu elok kulihat rupamu
begitu elok kudengar tuturmu
tapi sayang tak seelok nuranimu
ibarat bunga kau adalah mawar yang cantik, harum, dan mempesona
tapi di balik kesempurnaan itu mawar memiliki duri yang tak segan melukai.
ibarat senjata kau adalah pedang emas bermata dua.
dan ibarat boneka kau adalah boneka chaki yang menggemaskan tapi penuh dengan misteri.
dalm cermin
kutatap wajah buram itu
penuh luka dan penuh duka
takkan engkau merasa malu
kaca saja tak mau jadi bayanganmu.